Selasa, 15 Maret 2011

Mineral  yang Berperan Untuk Kesehatan Mata

Lutein
Lutein adalah salah satu dari > 600 keratinoid alami yang diketahui. Lutein dapat ditemukan di area yang terfokus pada makula (suatu area pada retina yang bertanggung jawab untuk sentral penglihatan). Lutein membantu melindungi mata dari stres oksidatif dan cahaya yang berlebihan yang masuk ke mata. Lutein dapat ditemukan pada sayuran hijau seperti bayam dan sawi, serta dapat pula ditemukan pada jagung dan telur. (Rekomendasi 10 mg/hari)

DHA (Docosahexaenoic Acid and Eicosapentaenoic Acid)
DHA merupakan asam lemak esensial dan asam lemak tak jenuh yang berperan penting di dalam metabolisme yang menguntungkan tubuh termasuk mata. DHA banyak ditemukan pada ikan tuna dan salmon. (Rekomendasi 500 mg/hari)

Vitamin C
Vitamin larut air ini berperan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh normal. Berbagai studi membuktikan bahwa vitamin C mengurangi risiko katarak dan menunda waktu degenerasi (penyusutan) makula pada retina. Vitamin C mudah diperoleh melalui berbagai jenis jeruk. (Rekomendasi 500 mg/hari)

Vitamin E
Vitamin E merupakan nama kolektif dari delapan vitamin larut lemak yang masing-masing memiliki elemen antioksidan di dalamnya. Beberapa studi menyebutkan bahwa vitamin E dapat mencegah katarak dan dapat mencegah penyusutan makula pada retina. Vitamin E dapat diperoleh dari kacang-kacangan dan umbi-umbian. (Rekomendasi 400 mg/hari)

Tembaga
Tembaga berfungsi sebagai antioksidan pada tubuh termasuk mata. Tembaga dapat ditemukan pada kacang-kacangan, biji bunga matahari, dan hati hewan.   (Rekomendasi 2 mg/hari)

Seng
Seng adalah mineral esensial yang ditemukan pada hampir seluruh sel tubuh. Seng berfungsi sebagai nutrien sistem imun, proses penyembuhan luka, serta menjaga persepsi rasa dan bau. Seng dapat diperoleh dari makanan laut seperti kerang-kerangan, serta ditemukan pula pada daging merah (daging unggas), sereal, dan kacang-kacangan yang dipanggang. (Rekomendasi 40-80 mg/hari)

Nutrisi untuk Mata Tak Hanya Wortel



Hampir setiap hari kita "memperkosa" mata kita untuk menatap berbagai obyek besar maupun kecil di komputer, televisi, dan tentunya ponsel. Sadarkah Anda bahwa kebiasaan ini mengakibatkan kelelahan mata dan meningkatkan masalah mata yang berhubungan dengan usia. Misalnya, umur baru 30 tahun lebih, tetapi Anda sudah mulai kesulitan melihat obyek dekat.
Pandangan mata yang mulai menurun memang tidak dapat dihindarkan. Namun menurut Dr. Maoshing Ni, ahli kesehatan untuk kolom kesehatan di Yahoo!, Anda bisa melindungi kesehatan mata Anda dengan mengonsumsi bahan-bahan makan di bawah ini.

1. Jus seledri, peppermint, dan peterseli China
Obat-obatan tradisional China yang digunakan untuk menjernihkan penglihatan adalah jus yang dibuat dari daun seledri, daun peppermint, dan daun peterseli China. Menurut penelitian, luteolin, antioksidan yang ditemukan dalam ketiga bahan ini, diketahui menyediakan perlindungan terbaik terhadap sel DNA dari radiasi. Beberapa bukti menunjukkan bahwa luteolin membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radiasi UV, dan glycation, suatu proses dimana molekul gula yang lengket mengikat protein yang potensial merusak retina. Luteolin juga mendorong kadar gula darah yang sehat dan mengatur sensitivitas insulin. Campurkan  seledri, peppermint, dan peterseli China ke dalam blender atau juicer dengan sedikit air. Minum jus segar ini setiap hari untuk menjernihkan pandangan Anda.

2. Brokoli, labu, jagung, alpukat
Ada banyak jenis bahan makanan yang menyehatkan mata. Bayam, yang penuh kandungan lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang melindungi retina dari degenerasi macular yang datang dengan bertambahnya usia. Jangan lupa: lemak meningkatkan penyerapan lutein, jadi tumislah bayam menggunakan sedikit minyak zaitun. Sumber lutein dan zeaxanthin lainnya antara lain kale, turnip hijau, sawi, kacang polong, brokoli, labu, dan jagung. Wortel, yang kaya vitamin A dan beta karoten, juga sangat membantu. Bilberry, sejenis blueberry, mendorong aliran darah ke saraf mata, dan juga kaya antioksidan. Wolfberry, atau yang biasa disebut goji berry, digunakan untuk menguatkan pandangan mata. Anda bisa mengudap goji berry di sela-sela waktu makan.
Bila Anda sulit menemukan bahan-bahan makanan ini, makanlah alpukat. Para peneliti dari University of Ohio, seperti dikutip majalah Prevention, mengatakan, 43 gram alpukat dapat meningkatkan kemampuan tubuh menyerap alfa-karoten hingga 8,3 kali lipat. Plus, penyerapan beta-karoten menjadi 13,6 kali lebih banyak, dan lutein menjadi 4,3 kali lebih banyak. Lemak baik dalam alpukat bisa meningkatkan kemampuan tubuh dalam menyerap zat karotenoid itu. Sebaiknya, Anda mengonsumsi 43 gram alpukat saja, agar terhindar dari kelebihan kalori. Jika memungkinkan, pilihlah alpukat mentega, karena mengandung lebih banyak lemak tak jenuh tunggal.

3. Banyak minum
Banyak minum penting untuk fungsi penglihatan yang baik. Minum 8 gelas air putih setiap hari, seperti biasanya. Mengonsumsi air dengan perlahan namun rutin memberikan persediaan air secara konstan untuk melembabkan dan memberi gizi pada mata.
i 40-80 mg/hari)
Sumber : Kompas.com